Dalam mesin piston reciprocating, Connecting Rod atau conrod menghubungkan torak ke engkol atau crankshaft. Bersama dengan engkol, keduanya membentuk mekanisme sederhana yang mengkonversi gerakan reciprocating ke gerak rotasi.
Connecting Rod juga dapat mengkonversi gerak berputar menjadi gerak reciprocating. Secara historis, sebelum pengembangan mesin, mereka pertama kali digunakan dengan cara ini.
Masa kini , Connecting Rod yang dikenal melalui penggunaannya dalam mesin piston pembakaran internal, seperti mesin otomotif. Ini adalah desain yang jelas berbeda dari bentuk sebelumnya yang digunakan dalam mesin uap dan lokomotif uap.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Popular Courses
- Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja Idle Mixture Adjusting Screw Karburator Keihin PB18
- Wheel Alignment: Caster/Camber Adjustment
- Fungsi dan Cara Kerja Ackermann Steering Geometry pada Kendaraan
- Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja Klakson (Horn)
- Fungsi dan Cara Kerja Caster & Steering Axis Inclination pada Mobil
makasih atas artikelnya sangat membantu dan bermanfaat
ReplyDeleteobat bius
Sama-sama, terimakasih jg ats apresiasinya.
Delete