Keseimbangan Primer, "first order" atau "first harmonic" adalah istilah untuk menunjukkan keseimbangan item/komponen yang bisa mengguncang motor/mesin sebanyak sekali dalam setiap rotasi poros engkol, yaitu memiliki frekuensi sama dengan satu putaran engkol. Sedangkan Keseimbangan Sekunder atau "second order" adalah istilah untuk menunjukkan keseimbangan item/komponen yang bisa mengguncang motor dengan frekuensi dua kali dalam satu putaran engkol, sehingga mungkin ada tersier (third order), kuaterner (fourth order), dan quinary (fifth order).
*Lihat penjelasan mengenai Keseimbangan Sekunder di http://youtu.be/Gf_vdPgEc54
Istilah 'harmonik' berasal dari gerak harmonik sederhana, dan setara dengan konsep 'sinusoidal', sehingga "harmonik sekunder" dimaksudkan untuk menggambarkan getaran non-sinusoidal yang disebabkan oleh ketidakseimbangan sekunder.
Sebuah silinder motor/mesin 4 siklus membakar sekali dalam dua rotasi engkol, menghasilkan kekuatan dengan frekuensi setengah kecepatan poros engkol, sehingga konsep getaran "half order", kadang-kadang digunakan.
Namun, umumnya pembahasan dipersempit hanya untuk membahas dua kategori, primer dan sekunder, dalam pembahasan keseimbangan motor/mesin yang 'Utama' sering dimaksudkan untuk menjadi semua item ketidakseimbangan non-sekunder disatukan terlepas dari frekuensi, dan 'Sekunder' dimaksudkan menjadi efek dari komponen non-sinusoidal dari piston dan connecting rod gerakan dalam mekanisme slider-crank.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Popular Courses
- Wheel Alignment: Caster/Camber Adjustment
- Fungsi dan Cara Kerja Ackermann Steering Geometry pada Kendaraan
- Definisi dan Penghitungan Piston Displacement (berdasarkan Spesifikasi Mesin)
- Analisis dan Tutorial Cara Penyetelan Celah Katup Mesin Isuzu 4JB1 Diesel Engine
- Kebutuhan Servis Berkala pada Kendaraan
0 Comments:
Post a Comment